Deru mesin jet yang saling bersahutan di angkasa Le Bourget,
Paris, seolah menjadi musik pengiring bagi tersibaknya cahaya gemintang yang
gemilang..!
Kali ini, pesona itu bukan hadir dari keanggunan sosok gadis semampai berambut pirang, berhidung mancung dan bermata biru. Kegenitannya juga bukan ulah model di atas catwalk yang memperagakan busana musim panas nan sexy dengan aroma parfum yang semerbak. Keanggunannya adalah pesona Timur nan teduh, namun tetap terkesan kukuh. Ini bukan tentang fashion ataupun international brand. Ini bukan tentang Chanel ataupun Prada, tapi tentang Garuda Indonesia..!
Kali ini, pesona itu bukan hadir dari keanggunan sosok gadis semampai berambut pirang, berhidung mancung dan bermata biru. Kegenitannya juga bukan ulah model di atas catwalk yang memperagakan busana musim panas nan sexy dengan aroma parfum yang semerbak. Keanggunannya adalah pesona Timur nan teduh, namun tetap terkesan kukuh. Ini bukan tentang fashion ataupun international brand. Ini bukan tentang Chanel ataupun Prada, tapi tentang Garuda Indonesia..!
Datang
dari negeri nun jauh di belahan bumi Selatan, kini Garuda Indonesia tidak lagi
dipandang sebagai anak kampungan yang baru menginjak Paris. Jauh sebelum ini,
maskapai penerbangan Indonesia, Lion Air, juga pernah menorehkan namanya di
kota yang terkenal dengan keromantisannya. Kali ini, dalam pagelaran Paris
Airshow 2015, Garuda Indonesia datang dengan penuh gebrakan. Perusahaan
penerbangan plat merah Indonesia itu, melakukan pemesanan untuk pembelian 90
unit pesawat dari dua perusahaan aircraft raksasa dunia, yakni Boeing dan
Airbus. Dari Boeing, Garuda Indonesia memesan 60 unit pesawat, senilai hampir
$11 bilion, adapun dari Airbus, Garuda Indonesia juga memesan 30 unit pesawat
senilai $9 bilion..!
Dengan nilai kontrak senilai hampir $20 bilion yang disepakati
dalam sebuah event akbar, praktis nama Garuda Indonesia pun melambung tinggi..!
Dunia seolah terkesima, karena ternyata kini poros kekuatan dan kekuasaan itu
sedang bertiup ke arah Selatan belahan bumi ini. Tidak cukup sampai disitu,
pihak Airbus juga menyampaikan apresiasinya terhadap sukses yang diraih berkat
kerjasama setrategisnya dengan PT Dirgantara Indonesia. Setelah sukses
mendukung PT DI dalam pengadaan helicopter tempur untuk TNI, kini PT DI dan
Eurocopter akan segera memenuhi pesanan helicopter A365 N3+ untuk keperluan Tim
SAR Indonesia..! Dan satu hal yang paling mengejutkan, adalah tersingkapnya
rahasia penundaan pengiriman pesawat angkut militer A400M kepada Malaysia..!
Bersama Inggris, Germany, dan Turki, negeri jiran itu telah menyatakan niatnya
untuk menunda proses pembelian yang telah lama digembar-gemborkan, dan akan
mengalihkan rencana mereka untuk pembelian 4 unit pesawat CN235 MPA dari PT
Dirgantara Indonesia..!
Lagi-lagi, dunia pun terkesima..! Dalam perhelatan akbar itu,
Indonesia benar-benar telah menjelma menjadi sesosok bintang terang..! Semoga
taburan cahayanya, mampu menepiskan temaram yang bergayut syahdu di sudut
jiwa-jiwa bangsa dan rakyat Indonesia, untuk terus bergeliat dan semakin
berdaulat..!
From Le Bourget, the world will never forget..! Bravo
Indonesia..!
No comments:
Post a Comment